jump to navigation

Sulitnya mengambil keputusan dalam investasi Juli 20, 2011

Posted by dedewinasis in bisnis, pengembangan diri.
Tags: , ,
1 comment so far

Well, di postingan kali ini saya hanya ingin sedikit berbagi mengenai sulitnya untuk mengambil keputusan dalam investasi. Hal ini sedang saya alami, rasanya sangat bimbang dan gelisa, begitu terasa menyita pikiran dan terasa membuat lelah. Apakah hal tersebut pernah agan alami? humm mungkin ada yang iya dan ada yang tidak. Karena memang nilai sebuah uang yang akan diinvestasikan itu sangat relatif bagi orang yang akan menginvestasikan alias investor. Tentunya bagi seorang investor ataupun bisnisman yang sudah melihat nominal range uang yang besar dan memilikinya itu akan relatif lebih confident alias percaya diri. Lain halnya dengan orang yang pas-pasan, dimana modal saya tak punya, dan memegang uang sebesar yang akan diinvestasikan pun jarang atau bahkan tidak pernah ditambah lagi uang hutangan…wes jhan bener-bener nelongso tenan….. Tapi apa salahnya jika kita punya impian dan kita ingin mewujudkannya?? miskin bukan alasan untuk meraih impian!

Hal-hal diatas memang sungguh menjadi penghalang yang dapat menghambat langkah agan semua yang memiliki modal semangat besar namun modal tipis, berhati-hati itu perlu, analisa itu perlu. Tapi yang namanya peluang bisnis itu tidak setiap saat terbuka lebar untuk kita. Saya sedikit teringat dengan wejangan MTGW alias Bapak Mario Teguhm seorang motifator terkenal di Indonesia. Kalau saya sarikan kurang lebihnya akan menjadi seperti ini, Jangan takut untuk melangkah ( berinvestasi ), terlalu lama berhitung dan menganalisa akan terlalu membuai kita untuk terbuai dan terlalu dalam untuk berfikir dan menemukan penghalang-penghalang lain dan menjadikan ita sebagai pengecut, yang menyerah sebelum berperang. Lain halnya dengan yang berani maju, setidaknya akan dapat banyak pengalaman yang akan diambil, pertama yaitu adalah keberanian. Keberanian agan untuk tetap maju dan mengambil keputusan untuk berinvestasi itu sudah menjadi nilai tambah agan. Kemudian, setidaknya jika toh kita gagal, kita mendapat pengalaman besar dalam hidup , pernah mencoba dan sepanjang dalam melakukan aktivitasnya pastilah kita mendapatkan banyak ilmu maupun pengalaman yang menakjubkan yang tidak akan didapat di dunia pendidikan. Karena pengalaman adalah guru yang paling baik. Semoga saya bisa menjadi orang yang berani mengambil keputusan untuk maju dan bisa menuai hasil berupa keberhasilan. Begitu juga dengan agan semua. Amin.

Indonesia dan Twitter Mei 28, 2011

Posted by dedewinasis in gadget, Indonesia, internet, life style, pengembangan diri.
Tags: , , , ,
1 comment so far

Tahukah agan semua yang terjadi di negara kita ini? Bagaimana social media seperti Facebook dan Twitter menjadi sarana bersosialisasi yang sangat hangat di Negara kita. Jika kita lihat di Media elektronik maupun media cetak begitu banyaknya provider telekomunikasi dan gadget yang menjanjikan kemudahan untuk eksis di social media dan memberikan aplikasi social media menjadi aplikasi bawaan.

Nah dari video berikut sepertinya akan membuat agan terkaget-kaget, Saya pun terkejut, bagaimana negara kita ini menjadi pengguna yang sangat aktif. Dan tak jarang mereka para produsesn suatu produk dan jasa menggunakan sarana social media tersebut untuk menarik hati konsumen dan menjalin kedekatan dengan konsumen.

Yuuk mari kita simak antara negara kita dan social network.

 

 

Agan semua tak mau memanfaatkan semua itu? Semoga bermanfaat!

BISNIS DI DUNIA MAYA? WHY NOT? Mei 17, 2011

Posted by dedewinasis in bisnis, Indonesia, internet, pengembangan diri.
Tags: , ,
4 comments

Siapa sih yang tidak mau uang? Pasti mayoritas dari agan semua pasti mau dan setiap hari berjibaku untuk mendapatkan yang namanya uang. Tapi agan semua tau ga sih kalau yang namanya Bisnis di dunia maya alias internet itu cukup menyenangkan? ya menurut saya sebenarnya ga semua yang diistilahkan bisnis di dunia maya yang di negeri kita ini lebih banyak dikenal dengan istilah bisnis online itu tidak harus real 100% bisnisnya hanya melalui internet.

Melihat kelebihan dari internet yang memudahkan orang untuk surfing alias berselancar di dunia maya untuk mencari apa yang mereka butuhkan, jadi kenapa tidak bisnis di dunia nyata anda dibawa ke dunia maya? Tapi jangan bingung dan bertanya-tanya apa yang mau dibawa? Masa mau gotong2 gerobak jualan ke internet? atau mau bawa bisnis bengkel motor anda ke warung internet? ya engga gitu donk… 😀 Pada prinsipnya yang namanya jualan baik produk maupun jasa jika ada konsumen pasti ada produsen (alias penyedia jasa). Dan jangan minder jika anda bertemu dengan pesaing-pesaing yang lebih besar. Pasti mereka masih memiliki kekurangan. Itu pasti!

Kalau ditanya apa lagi keungulan lain dengan berbisnis di dunia maya? Saya hanya bisa menjawab “buanyaaaaak!!!”. hehe Jangan cemberut dulu gan… Yoo kita lanjutkan, kelebihan lainnya yakni banyaknya sarana promosi gratis dan mudah ditemukan oleh konsumen ( dalam hal ini para pencari informasi). Bagi agan yang masih belum familiar silakan browsing dan cari-cari iklann gratis yang ada di internet. Pasti banyak! Manfaatkan itu! Dan saya adalah salah satu orang yang memanfaatkan iklan gratis untuk mengembangkan bisnis. Dan tidak sedikit uang yang saya dapat dari perantara iklan gratis tersebut 😀

Masih berfikir 5 kali untuk bertindak? Lakukan sekarang sebelum terlambat! Semoga bermanfaat! *kapan-kapan kita kupas lagi yaaa 😀

Arti dua digit angka di nomor KTP ( kartu tanda penduduk) Mei 8, 2011

Posted by dedewinasis in Indonesia, komputer, pengembangan diri.
Tags: , , ,
4 comments

Mungkin ada beberapa orang yang tidak memperhatikan angka-angka numerik yang ada di nomor KTP alias Kartu Tanda Penduduk! Nah, kebetulan saya sedang belajar mengenai database, yang membutuhkan kode-kode numerik yang unik ( tidak sama antara data satu dan data lainnya )untuk alamat. Nah, saya mencoba mencari tau apa arti beberapa kode pada KTP, dan ternyata terpecahkan. Berikut informasinya :

Tahukah agan semua bahwa 2 digit di depan nomor KTP tersebut ( dilingkari merah) merupakan kode kota dimana KTP tersebut diterbitkan. Nah, sebagai contoh diatas adalah KTP DIY Yogyakarta. Mau tahu kode kota lain? Cekidot silakan dibaca :

Kode BPS Nama Ibu kota
11 Aceh Banda Aceh
12 Sumatera Utara Medan
13 Sumatera Barat Padang
14 Riau Pekanbaru
15 Jambi Jambi
16 Sumatera Selatan Palembang
17 Bengkulu Bengkulu
18 Lampung Bandar Lampung
19 Kepulauan Bangka Belitung Pangkal Pinang
21 Kepulauan Riau Tanjung Pinang
31 Daerah Khusus Ibukota Jakarta Jakarta Pusat
32 Jawa Barat Bandung
33 Jawa Tengah Semarang
34 Daerah Istimewa Yogyakarta Yogyakarta
35 Jawa Timur Surabaya
36 Banten Serang
51 Bali Denpasar
52 Nusa Tenggara Barat Mataram
53 Nusa Tenggara Timur Kupang
61 Kalimantan Barat Pontianak
62 Kalimantan Tengah Palangkaraya
63 Kalimantan Selatan Banjarmasin
64 Kalimantan Timur Samarinda
71 Sulawesi Utara Manado
72 Sulawesi Tengah Palu
73 Sulawesi Selatan Makassar
74 Sulawesi Tenggara Kendari
75 Gorontalo Gorontalo
76 Sulawesi Barat Mamuju
81 Maluku Ambon
82 Maluku Utara Sofifi (de jure); Ternate (de facto)
91 Papua Barat Manokwari
94 Papua Jayapura

Nahm sudah mencari dan mencocokkan KTP agan dengan yang disini ? silakan check…

Oh iya beberapa survey dan check ternyata untuk DKI Jakarta terdapat kode lain, yakni 09 …hummmm telusur dulu nih…..

Semoga bermanfaat 😀

sumber kode : http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_provinsi_Indonesia

Kecemasan Februari 28, 2011

Posted by dedewinasis in pengembangan diri.
Tags: , ,
2 comments

Apa sih arti cemas itu? Mungkin agan-agan sering mendengar istilah tersebut dan bahkan pernah mengalaminya. Kecemasan sendiri disini saya artikan secara ringan saja, yakni bentuk ketidaknyamanan pada diri seseorang yang diakibatkan oleh beberapa hal yang mengganggu pikirannya, seperti ketakutan akan sesuatu, ketidaknyamanan, dan lain sebagainya yang dapat menggangu ketenangan seseorang saat beraktifitas (baik berkegiatan maupun istirahat).  Kalau menurut sisi psikologis, kecemasan adalah suatu pengalaman subjektif mengenai ketegangan mental yang menggelisahkan sebagai reaksi umum dan ketidakmampuan seseorang dalam menghadapi masalah atau adanya rasa tidak aman. Perasaan yang tidak menyenangkan ini umumnya menimbulkan gejala-gejala fisiologis (seperti gemetar, berkeringat, detak jantung meningkat, dan lain-lain) dan gejala-gejala psikologis (seperti panik, tegang, bingung, tak dapat berkonsentrasi, cemas dan sebagainya). Perbedaan intensitas kecemasan tergantung pada keseriusan ancaman dan efekivitas dari operasi-operasi keamanan yang dimiliki seseorang. Mulai munculnya perasaan-perasaan tertekan, tidak berdaya akan muncul apabila orang tidak siap menghadapi ancaman, dari sanalah timbul kecemasan pada diri seseorang ( Taylor :1995). Ohya sekedar info, Taylor sendiri banyak juga menghadirkan beberapa definisi-definisi yang familiar bagi mahasiswa teknik industri seperti saya ini 😀

Kecemasan sendiri identik dengan hal yang negatif. Adanya kecemasan biasanya akan mengganggu produktifitas seseorang, tingkat konsentrasi yang rendah, dll. Bagi seorang mahasiswa maupun pelajar biasanya hal-hal yang menyebabkan timbulnya rasa cemas adalah hari-hari menjelang ujian ahir, saat tidak mengerjakan tugas, dll. Sedangkan kecemasan yang biasanya timbul bagi karyawan biasanya dikarenakan pekerjaan yang mendesak dan dikejar deadline yang sudah menunggu di depan mata.  Tak dipungkiri saya yang menjalani hari sebagai mahasiswa dan sekaligus karyawan sepertinya kecemasan sering melanda diri saya, dimana pikiran saya sulit untuk fokus pada salah satunya. Dan saya sendiri masih belajar untuk mengelola pikiran dan jiwa ini agar dapat mengilangkan kecemasan, salah satunya adalah dengan membaca buku “7 jurus menghilangkan kecemasan dan memulai hidup baru” oleh Dale Carnegie.  Buku ini saya beli tepatnya tahun 2009 lalu. Agar bermanfaat lebih beberapa tahapnya akan kita bahas di lain kesempatan 😀

Semoga bermanfaat gan 😀

Tips Memilih Server Pulsa yang Bagus Februari 26, 2011

Posted by dedewinasis in bisnis, gadget, Indonesia, pengembangan diri.
Tags: , , , , , ,
add a comment

Menurut pengalaman saya yang sudah beberapa tahun menjalani bisnis pulsa, dan saya sudah menyimpulkan sendiri bebera tips memilih server pulsa yang bagus 😀

1. Harganya standar

Jangan terkecoh dengan sms tawaran pulsa dengan harga sangat murah, coba bayangkan pemilik server pasti memerlukan biaya perawatan server (listrik, level stok, komputer), gaji karyawan dan lain-lain. Jadi kalau ada server yang berani menawarkan harga murah atau terlalu murah pasti transaksinya lambat, sering error serta sering kehabisan stok. Atau bahkan kalau harga pulsanya terlalu murah malah agan rawan tertipu oleh penipu-penipu ulung yang berkedok server pulsa. Giliran sudah deposit eh saldo tidak masuk dan penipu kabur.

2. Jumlah Nomor SMS Center

Server yang bagus memiliki nomor sms center yang jumlahnya cukup banyak (yah minimal 3 sms center lah gaan). Oleh karena itu saya saranin agar memilih yang sms centernya banyak. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi overload saat banyaknya member yang mengirim sms transaksi.

3. Memiliki Web Report

Web report menjadi salah satu pengubung antara anda (member) dan server. Disitu informasi transaksi-transaksi agan dapat diakses. Hal ini memudahkan agan untuk memonitor pergerakan bisnis dan merecord transaksi.

4. Customer Service (CS) yang tidak terlalu banyak

CS yang jumlahnya banyak bukan berarti jaminan server tersebut bagus. Jika kualitas itu dibangun didalam proses sehingga proses akan terjaga kualitasnya. Sedangkan banyaknya CS akan menunjukkan bahwa server menjaga kualitas di ujung proses (setelah terjadi transaksi), dan menunjukkan bahwa komplen nya pasti banyak ( ingat donk prinsip nomor 1, dimana jumlah karyawan adalah cost).

Nah, jika agan merasa ini bermanfaat semoga agan berhasil memilih server yang berkualitas. 😀

Nah kalau berminat join dengan server brand saya silakan gabung disini http://www.oneklikpulsa.com

Masih ragu berbisnis pulsa? Februari 25, 2011

Posted by dedewinasis in bisnis, Indonesia, life style, pengembangan diri, Telekomunikasi.
Tags: , , , ,
add a comment

Bisnis pulsa memang menjamur beberapa tahun terahir ini. Mengingat pengguna handphone di Indonesia peningkatannya sangat drastis. Sedikit kembali ke masa lalu, kira-kira tahun 2002~2003 an sewaktu saya masih menimba ilmu di sekolah menengah atas, Handphone menjadi barang yang masih unik, dimana pemiliknya masih jarang. Kala itu saya punya hape pun hasil lungsuran dari ayah saya. Lungsuran itu sama artinya dengan di berikan ke saya dalam kondisi pernah dipakai. hehehe.. yaaa gapapa lah..

Kini handphone dimiliki olah bocah-bocah yang masih duduk di bangku taman kanak-kanak. Waooow sungguh fantastis. Dipake untuk apa coba sama mereka?hahahaha…

Melihat pasar yang sangat menggiurkan, merek-merek hape pun bertumbuh pesat, dan menjadi kue yang patut diperebutkan. Oleh karena itu akhir-akhir ini merek-merek hape cukup berfariasi dan bermacam-macam baik dari model dan fitur-fiturnya.

Coba agan semua bayangkan..berapa kebutuhan pulsa yang dulu pasarnya hanya di kalangan dewasa kemudiaan diikuti kalangan remaja dan kini kalangan anak-anak? Cukup membengkak kan?

Sampai disini masih ragu juga untuk berbisnis pulsa? Dari analogi diatas sebenarnya sudah cukup menggambarkan bahwa kue alias pasar target pengguna pulsa cukup banyak. Ya kalau dikira-kira dengan kasar sih bisa 50% gan…lah wong dari jumlah remaja dan anak-anak di Indonesia saja berapa banyak…hehehe..Belum lagi agan bayangkan, jika anak-anak dan remaja itu yang masih mengalami cinta-cinta monyet…hehe (siapa yang belum mengalami?????). Pasti yang pernahmengalami pasti tau…rasanya sms saja serasa bikin deg-degan..hahaha…apalagi sampe telepon…hohohohoho..

Selain itu yang namanya cinta monyet itu biasanya dihiasi dengan emosi-emosi sesaat. Kalau remaja dan abege yang labil itu marahan via seluler bisa dibayangkan dong pasti mereka butuh pulsa berapa…hahahaha (sssstt pengalaman probadi nihhhh :D)

Mari silakan dipertimbangkan gan!!! kalau perlu sih gabung di bisnis pulsa yang bukan MLM brand milik saya ajah gan!! heehehe ! silakan kunjungi www.oneklikpulsa.com

Kuliah lagi demi masa depan :D Oktober 4, 2010

Posted by dedewinasis in pengembangan diri.
Tags: , ,
6 comments

Melihat judul diatas mungkin seperti hal yang wajar bagi beberapa orang yang memang mengejar masa depan dengan menuntut ilmu. Saya pun sedang berusaha menatap masa depan dengan usaha menuntut ilmu dan mengupgrade ilmu pengetahuan saya agar saya memiliki bekal yang semakin banyak di kemudian hari. Harapan saya dengan bekal tersebut saya bisa menata dan merintis masa depan yang lebih baik dari sekarang ini dan masa kecil saya.

Apa pertimbangan saya untuk menempuh kuliah lagi?

Sebenarnya saya terhitung  lebih lama periode vacum dari dunia pendidikan dan berkonsentrasi pada pekerjaan dibanding dengan teman-teman yang lebih dahulu meneruskan kuliah daripada saya. Namun saya tetap optimis, karena selama saya vacum dan saya disitu telah melakukan beberapa persiapan untuk menghadapi saat-saat saya menempuh kuliah. Baik dari adapatasi terhadap kerjaan di kantor, maupun kesiapan finansial. Adaptasi di kantor sudah cukup bisa dikendalikan mengingat saya sudah 2 tahun lebih berada di perusahaan yang bisa membantu saya dalam andil membantu membangun rumah orang tua saya di jogja. Dan sari segi finansial, saya rasa oneklikpulsa mulai stabil dan mulai marketingnya bisa berjalan dengan sendirinya baik melalui internet maupun mouth by mouth yang sering disebut “getok tular” oleh orang jawa.

Yah mungkin sedikit dari curahan hati saya ini bisa membuat saya lega dan semakin bersemangat dalam menempuh kuliah, dan bisa memotifasi agan-agan semua bahwa tidak ada kata terlambat untuk menuntut ilmu. Dalam Islam pun diajarkan, “tuntutlah ilmu walau sampai ke negeri cina”.

10 cara bagi bisnis retail untuk sukses September 25, 2010

Posted by dedewinasis in bisnis, pengembangan diri.
Tags: , ,
3 comments

Membaca artikel terkait bisnis memang menarik. Kali ini saya menemukan artikel yang cukup bagus. Mengapa? Karena menurut saya hal ini merupakan tips yang sangat bermanfaat, dimana bisnis yang berkembang saat ini seperti bisnis retail sangat menjanjikan. Humm, tapi perlu kita ketahui sebelumnya, apakah definisi dari retail itu, mari kita bahas.

Definisi retail sendiri Menurut berman dan evans (2001:3) adalah “retail consists of the business activities involved in selling goods and services to consumers for their personal, family, or household use” ( **definisi ini saya temukan dari universitas gunadarma).

Dapat diartikan bahwa Retail terdiri atas aktivitas-aktivitas bisnis yang terlibat dalam menjual barang dan jasa kepada konsumen untuk kepentingan sendiri, keluarga maupun rumah tangga.

Dari definisi diatas bias dikatakan bahwa bisnis retail terdiri dari beberapa aktivitas yang saling mendukung dan mempengaruhi sehingga terjadi kegiatan perdagangan antara pedagang dan konsumen.

Jadi bisnis retail tidak bisa terdiri dari satu kegiatan saja.

Setelah mengetahui definisi Manajemen dan Retail maka bisa dirumuskan manajemen retail adalah pengaturan keseluruhan factor-faktor yang berpengruh dalam perdagangan retail, yaitu perdagangan langsung barang dan jasa kepada konsumen. Factor-faktor yang berpengaruh dalam bisnis retail adalah place, price, product, dan promotion yang dikenal sebagai 4P.

(disadur dari artikel universitas gunadarma. http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/04/pengertian-manajemen-retail/).

Nah, setelah kita belajar definisi retail, mari kita kembali ke judul diatas, yakni 10 cara bagi bisnis retail untuk sukses yang saya temukan dari  Majalah MARKETING Edisi Juli 2009.

Siap atau tidak, ritel di Indonesia bakal menghadapi persaingan yang demikian sengit. Apalagi dengan semakin maraknya ritel-ritel asing di Indonesia yang punya kekuatan merek dan fulus yang “tak terbatas”. Oleh karenanya ritel di Indonesia perlu mewaspadai atau memahami berbagai tren yang akan terjadi pada dunia ritel di masa depan. Berikut adalah 10 hal yang bisa menentukan masa depan ritel.

  1. Promosi harga sudah seharusnya
    Setiap ritel, baik ritel kecil maupun besar ataupun ritel untuk segmen bawah atau premium. Semuanya tak akan lepas dari promosi harga. Strategi ini seolah sudah menjadi strategi generik. Sama halnya dengan obat yang menawarkan kemanjuran strategi ini tidak bisa dijadikan strategi yang unik. Namun demikian strategi ini juga tidak bisa ditinggalkan.

    Kini pilihannya adalah kapan program promosi harga ini dilakukan dan kreativitas apa yang bisa dikembangkan. Beberapa peritel merek premium berkreasi dengan menawarkan program diskon besar-besaran pada malam hari. Program midnight sale ini ternyata disambut antusias dan seolah mulai menjadi wabah di ibu kota.

    Kreativitas dalam promosi harga juga tidak selalu dalam bentuk diskon. Promosi harga bisa juga dilakukan dalam bentuk cash back atau buy one get two. Namun apapun kreativitas yang dilakukan, peritel di masa depan tak akan bisa meninggalkan program promosi harga begitu saja.

  2. Menjual experience lebih penting
    Produk yang dijual memang menjadi daya tarik bagi konsumen untuk datang ke ritel. Namun demikian, jangan terpaku pada produk tanpa menghadirkan pengalaman yang unik bagi konsumen. Yang lebih menjadi daya tarik bagi konsumen untuk datang ke Bread Talk atau Jco bukanlah roti abon atau donat rasa almond, tetapi pengalaman terhadap merek itu sendiri.

    Berdasarkan riset dari Nielsen, 93 persen dari konsumen Indonesia menjadikan ritel sebagai tempat rekreasi. Mereka akan semakin banyak berbelanja jika terpuaskan oleh pengalaman yang diciptakan oleh peritel. Experience ini bisa dikembangkan melalui banyak dimensi seperti permainan dengan panca indera (tampilan, bunyi, bau, dll), maupun melalui interaksi dengan konsumen. Itulah sebabnya, menjual pengalaman akan menjadi hal yang lebih dicari oleh konsumen ketimbang produk yang dijual.

  3. Berlarilah dengan teknologi
    Teknologi akan berperan besar bagi ritel di masa depan. Sekalipun konsumen menganggap pergi ke ritel sebagai rekreasi, mereka tetap saja merupakan konsumen yang tidak sabaran. Di zaman serba cepat ini, mereka membutuhkan pelayanan yang cepat dari sebuah ritel.

    Ada tiga macam teknologi yang akan mempengaruhi kekuatan ritel masa depan. Pertama adalah teknologi di bidang inventori, dimana peritel membutuhkan teknologi yang bisa dengan cepat mengidentifikasikan inventori dan memberi sinyal dengan cepat jika terjadi kekosongan barang. Kedua adalah teknologi di bidang transaksi. Ritel masa depan membutuhkan teknologi yang bisa membuat transaksi selesai dalam waktu lebih cepat serta tidak menciptakan antrian yang panjang. Ketiga adalah teknologi yang bisa membantu menciptakan retensi dan hubungan dengan pelanggan. Misalnya untuk menginformasikan point reward atau produk-produk baru melalui ponsel.

    Teknologi seperti RFID (Radio Frequency Identification) atau LBS (Location Based Service) tampaknya akan bermunculan di masa mendatang karena teknologi semacam inilah yang bisa membantu peritel memberi pelayanan yang cepat dan tepat.

  4. Mengikat konsumen dengan program loyalty
    Di masa depan peritel harus punya program loyalty yang unik dan experiential bagi konsumen. Semakin banyaknya pilihan ritel membuat konsumen tidak bisa loyal kepada satu ritel. Lihat saja hasil survei di AS yang menunjukkan bahwa cuma 15 persen konsumen yang selalu datang ke ritel yang sama. Oleh karena itulah peritel harus memiliki program loyalty yang kuat untuk mengikat mereka.

    Program loyalty dilakukan bukan dengan kartu anggota atau kartu diskon semata. Program loyalty harus disusun berdasarkan kebutuhan konsumen yang unik. Oleh karena itu pengumpulan dan penggalian database akan semakin penting bagi peritel. Database yang baik akan menjadi kekuatan menyusun program loyalty.

  5. Co-branding dengan semakin banyak pihak
    Untuk menciptakan program loyalty secara terus-menerus, peritel mau tidak mau harus melakukan co-branding dengan banyak pihak. Co-branding bisa dilakukan dengan sesama partner di dalam industri maupun partner di industri lain. Tujuannya adalah untuk memperkuat dampak promosi yang dilakukan dan mengefisiensikan program-program promosi.

    Selain itu, co-branding juga membuat kreativitas ritel tidak terpaku pada program-program yang konvensional. Indomaret berkerjasama dengan Mandiri mengeluarkan kartu yang bukan hanya menjadi kartu isi ulang tetapi juga bisa dipergunakan untuk membayar listrik dan telepon di toko-toko Indomaret. Artinya Indomaret kini bukan sekadar menjual produk kebutuhan rumah tangga, tetapi juga point of payment untuk berbagai pembayaran rutin.

  6. Fokus kepada individu dan interaktif
    Di masa depan, konsumen ingin dilihat sebagai individu dan bukan sebagai orang yang sama dengan yang lain. Mereka mengharapkan ritel memberikan banyak fleksibilitas bagi konsumen untuk menentukan apa yang mereka mau. Oleh karena itu peritel harus mempersiapkan topping dan fitur yang banyak untuk dipilih oleh konsumen. Seperti halnya eskrim, produknya boleh sama, tetapi konsumen bisa menaruh bermacam-macam tambahan di atas eskrim tersebut. Kalau perlu, konsumen akan terjun langsung ke pembuatannya sehingga mereka lebih bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan.
  7. Totalitas dalam pelayanan akan menjadi tuntutan konsumen
    Konsumen Indonesia akan semakin melihat pelayanan prima sebagai sebuah keharusan di dunia ritel. Menurut survei yang dilakukan oleh Accenture di beberapa negara, ternyata keputusan pembelian nomor satu dipengaruhi oleh pelayanan. Di Indonesia sendiri kesadaran ritel di bidang pelayanan sebenarnya sudah bertumbuh, namun demikian komitmen pelayanan ini masih terbatas pada keramahan saja. Padahal totalitas dalam pelayanan mencakup banyak aspek, mulai dari konsumen masuk sampai ke layanan purna jual.
  8. Fast fashion
    Peritel akan menghadapi rentang waktu yang semakin pendek dari sebuah produk untuk menjadi fashion product. Ibaratnya, kalau hari ini konsumen berebut membeli produk yang lagi “in”, maka besok, konsumen berharap produk yang lagi in tersebut sudah berubah.

    Dengan perubahan yang cepat, peritel harus selalu fleksibel untuk menyediakan item-item baru dalam waktu yang relatif singkat. Ritel seperti Chico di Inggris selalu menawarkan merchadising baru setiap dua atau tiga minggu. Dengan demikian pengunjung selalu disegarkan dengan tampilan baru.

  9. Green Program
    Kesadaran lingkungan juga akan menghinggapi konsumen ritel. Edukasi kepedulian lingkungan seperti global warming akan semakin kuat. Akibatnya konsumen juga semakin sadar akan pentingnya menjaga lingkungan. Bagi peritel, isu-isu lingkungan harus bisa ditangkap dengan baik dan diterjemahkan ke dalam program peritel.

    Green program yang sekarang lagi tren dijalankan adalah pengurangan penggunaan plastik untuk membawa belanjaan. Carrefour misalnya, sudah mulai menjual kantong yang bisa dipakai terus sehingga tidak membuat pencemaran lingkungan oleh pembuangan plastik berlebihan. Beberapa peritel bahkan memberikan poin tambahan jika konsumen membawa kantong sendiri dari rumah.

  10. Channel retail yang semakin kabur
    Jangan kaget kalau nantinya kita sulit mencari channel yang benar-benar spesialis di satu kategori produk. Kecenderungannya setiap peritel ingin mengikat konsumen sehingga ahirnya mereka berusaha menjadikan ritelnya sebagai one stop shopping. Selain itu tuntutan konsumen agar ritel menghadirkan sesuatu yang berbeda membuat peritel akhirnya justru menambah item produknya dari berbagai macam kategori. Seperti halnya apotik menjual makanan, toko buah menjual produk rumah tangga. Di luar negeri, hipermarket juga berjualan mobil.

Sekian agan-agan informasi dari yang pernah saya baca. Saya share info yg pernah saya baca. Semoga bermanfaat.

Yuuuk bikin taman paket hemat!! September 13, 2010

Posted by dedewinasis in pengembangan diri, rumah.
Tags: , , ,
1 comment so far

Liburan-liburan tanpa berlibur keluar kota sepertinya enak kalo dirumah lalu melakukan aktivitas mempercantik rumah supaya meningkatkan kenyamanan rumah. Untuk posting kali ini terinspirasi saat saya mudik ke kampung halaman. Ayah saya tiap harinya pas liburan ini sibuk bercocok tanam menata ruang kosong di belakang rumah, menjadi taman yang pahe alias paket hemat.

Siapa tahu jadi inspirasi bagi agan-agan semua, akan saya bahas seperti apa dan apa ajah sih yang bisa digunakan untuk membuat taman pahe…

Tampilan taman karya ayah saya (paket hemat)

Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat taman pahe :

1. Bata merah ( baru boleh, bekas juga boleh )

Batu bata merah digunakan untuk membatasi area susunan taman.

2. Gragal ( ini merupakan bahasa jawa, disini yang digunakan adalah tanah yang asal, dimana tanah tersebut terdapat campuran pecahan batu bata, pecahan tembok dan kerikil ). Bahan-bahan ini digunakan untuk membuat taman menjadi lebih tinggi dari permukaan tanah sekitar.

3. Pecahan Tembok dengan ukuran besar ( campuran aci+bata )

Dengan trik ini , susunan pot menjadi semakin menarik, efek tinggi rendah yang diakibatkan dari penataan menggunakan bahan ini membuat ketinggian menjadi berbeda-beda, selain itu pot pun akan duduk dengan kokoh dan datar. Bentuk sedemikian rupa sehingga menarik.

Nah..gimana gan? mau memakai trik ayah saya ini untuk menghias lahan belakang rumah? dan mengisi liburan lebaran tahun ini?